Karena hidup tidak hanya menarik nafas, tetapi juga menarik makna di balik fakta...

.

Tuesday, November 30, 2010

1 Desember 2010



1 Desember 2010
09:11 AM

Aahhh… bulan favorit saya sudah selesai. Bulan yang saya sebut sweet-bitter november. Bulan yang mengajarkan saya arti kenangan, pertemuan, perpisahan, kerelaan dan keikhlasan. Bulan menemani mama di rumah sakit, bulan saya dilahirkan dan bulan saya ‘berpetualang’ ke negri lain.

Tuhan, terima kasih karena satu babak kehidupan telah saya lewati. God is Architect. God is Director. Kata-kata ini saya dapatkan dari film Cin(T)a. Tiap babak dan desain telah ia ciptakan buat kita loh kawan.

Saya sekarang bekerja di dunia pertelevisian. Karena itu, saya mengibaratkan Tuhan sebagai director. Ia sudah menciptakan sebuah konsep yang bagus untuk masing-masing anaknya. Bukan konsep untuk mendapatkan rating di atas 3.0, melainkan konsep terbaik yang dapat mendidik dan menguatkan kita dan orang-orang yang menontonnya.

Dia sudah menciptakan script terbaik. Dia sudah menyiapkan semua kru-kru yang memang sudah ‘diatur’ untuk bersama kita menjalani babak ini. Ada kru-kru yang memang ditakdirkan bersama kita, ada kru-kru yang dibuat tidak bersama kita namun memberi pelajaran berarti untuk kita. Ia tidak pernah memberi kru yang salah atau script yang salah.

Tidak pernah ada istilah ‘cus’ atau ‘retake’ seperti yang kita pakai kalau ada pengambilan gambar yang salah. Tidak ada istilah ‘tak layak tayang’ atau ‘gagal qc’. Karena memang semua dibuat sedemikian rupa sesuai rencana Dia. Tetapi selalu ada istilah ‘revisi’ buat kita semua. Bisa kok kita memperbaiki semua kesalahan kita. Selalu ada waktu, selalu ada kesempatan. Selama kamu masih bisa baca tulisan ini, semua masih bisa berusaha lebih baik kok ;))

Rencana kita memang banyak, tetapi rencana Tuhan yang terbaik.
Kemauan kita banyak yang tak masuk akal, tapi kemauan Dia selalu beralasan.
Cita-cita kita membumbung tinggi, tetapi Tuhan telah menciptakan kita untuk cita-cita-Nya yang lebih tinggi.

Saya ingin itu, saya begini, saya ingin begitu. Tetapi Tuhan telah membuat jalan dengan arahnya. Selama kita mengikuti jalan dan arah yang telah disediakan, kita pasti takkan kesepian dan kekurangan.

Baru-baru ini, saya mengikuti sebuah misa yang paling mendamaikan hati saya. Di sebuah gereja yang terbesar yang pernah saya kunjungi. Misa yang membuat saya banyak berpikir. Ada sebuah ayat yang paling saya ingat ‘mintalah maka kau akan diberikan’. Kurang lebih begitu bunyinya. Ketika kamu merasa kecil dan tidak mampu, mintalah.. Mungkin sebagai manusia kita terlalu banyak meminta dan memarahiNya bila ia tidak memberi apa yang kita minta. Tetapi dia itu Maha Baik kok. Dan dia pencipta kita dan kehidupan kita, jadi kepada siapa lagi kita bertumpu dan memohon?

Kalau permintaan kamu belum dipenuhi. Ingat deh, pepatah lama mengatakan, tuhan hanya memberi kita 3 jawaban atas permintaan kita.

Yang pertama ‘iyah’,
yang kedua ‘belum saatnya, sabar yah’ dan
yang ketika ‘ada yang lebih baik kok, tenang saja’



1 Desember 2010
09:45 AM

Selamat datang Desember. Bulan dimana Tuhan dilahirkan. Apa ini bulan favoritNya yah?

Selamat datang pertualangan baru, kenangan baru, script baru, kru yang baru...

Saya yang baru? Belum. Masih yang lama. Masih yang sering kalah sama dirinya sendiri. Tetapi selama saya masih bisa menulis berarti masih banyak waktu dan kesempatan untuk menjadi orang yang lebih baik. Toh Roma tidak dibangun dalam 1 malam kan? Terima kasih November, Selamat datang Desember.


Novie
1/12/10


2 comments:

Clara Canceriana said...

mari bersikap lebih baik lagi di bulan penghujung tahun ini, bersiap2 menyambut kedatangan Tuhan Yesus ^^

amadea novie said...

mariii!!!!! yeay! hoy-hoy

Post a Comment